Skema ruangan
Ruangan Rumah Burung Walet (RBW) dapat dibuat seperti suasana dalam gua alami dengan membuat beberapa ruangan berpetak di dalamnya.
Agar mengurangi cahaya yang masuk kedalam gedung walet, resting room atau ruang inap dapat dibuat secara berpetak, dan masing-masing petak saling berhubungan.
Tingkat lantai antara ruangan dapat dibuat minimum 2 meter. semakin tinggi akan semakin bagus.
Pintu keluar masuk burung walet
Ukuran lubang keluar masuk walet sangat bervariasi. Jika dibuat memanjang ukuran idealnya adalah 20 x 35 cm, dan apabila ingin berbentuk bujur sangkar biasanya dibuat dengan ukuran 20 x 20 cm, atau jika ingin membuat bentuk lingkaran, ukuran yang paling tepat adalah berdiameter 20 cm.
Lubang keluar masuk burung walet di buat di bagian atas gedung, lubang keluar masuk burung walet dipastikan tidak memiliki gangguan seperti pohon-pohon yang berada di sekitar bangunan. .
Jumlah untuk lubang keluar masuk walet dapat di sesuaikan dengan kebutuhan dan besar kecilnya bangunan. Namun semakin sedikit jumlah lubang akan semakin baik bagi RBW. Satu ruangan cukup memiliki satu lubang.
Semakin banyak lubang maka semakin berpengaruh pula terhadap kelembaban, cahaya, dan suhu dalam gedung. Hal ini dapat menyebabkan walet tidak akan betah berlama-lama tinggal di dalam gedung.
Arah letak lubang
Arah letak lubang walet sebaiknya tidak menghadap ke arah timur, karena walet terbiasa keluar pada pagi hari dan kemungkinan membuat walet silau akibat cahaya matahari pagi.
Pada pinggiran lubang sebaiknya di hitamkan, dengan arang atau bisa juga menggunakan batu baterai kuno yg sudah tidak terpakai yg diambil itu isi bagian dalamnya,hal ini bertujuan untuk memudahkan walet melihat dari jarak jauh. Dan membuatnya lebih cepat kenal dimana tempatnya tinggal.
Sekian informasi kali ini tentang skema ruangan dan pintu masuk rumah burung walet. Semoga bermanfaat
Comments
Post a Comment